Kapolda Aceh “Menerobos” Lumpur dan Banjir tiba di Tamiang, pastikan penanganan banjir berjalan cepat dan terkoordinasi.

    Kapolda Aceh “Menerobos” Lumpur dan Banjir  tiba di Tamiang, pastikan penanganan banjir berjalan cepat dan terkoordinasi.

    Kuala Simpang — Ketika banjir bandang dan luapan sungai menenggelamkan hampir seluruh wilayah Aceh Tamiang, Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah menunjukkan kepemimpinan yang tidak hanya strategis, tetapi juga sangat humanis. Didampingi Pejabat Utama Polda Aceh, beliau menempuh perjalanan darat selama lima hari penuh, melewati jalur yang terputus, terendam air, tertutup lumpur pekat, serta di sejumlah titik harus menyeberang dengan perahu karena jalan raya berubah total menjadi sungai berarus deras.

    Sebuah perjalanan ekstrem yang secara teknis hampir mustahil ditempuh, tetapi dilaksanakan demi satu tujuan utama: menjamin penanganan bencana berjalan cepat, menyeluruh, dan menyentuh seluruh warga terdampak, sekaligus memastikan kondisi personel, markas komando, serta layanan Kepolisian di tengah bencana.

    Perjalanan ini bukan sekadar kunjungan kerja, melainkan misi kemanusiaan berisiko tinggi. Di sejumlah lokasi, rombongan harus memasuki jalur yang telah berubah menjadi sungai lumpur dengan ancaman longsor dan arus deras yang setiap saat dapat mengancam nyawa.

    “Saya harus tiba di Tamiang. Saya ingin melihat langsung kondisi saudara-saudara kita   yang sedang berjuang menghadapi musibah ini. Dan mengecek langsung kondisi Mako serta memastikan Kesiapan Personil  dalam  penanganan dilakukan cepat, tepat, dan terkoordinasi, ” tegas Irjen Marzuki penuh ketegasan dan empati.

    Setibanya di lokasi, Kapolda langsung mengeluarkan instruksi darurat kepada seluruh jajaran. Ia memerintahkan percepatan evakuasi warga, terutama lansia, anak-anak, perempuan, dan kelompok rentan lainnya. Pendataan korban, tingkat kerusakan, serta kebutuhan logistik mendesak juga diperintahkan untuk dipercepat agar bantuan dapat disalurkan tanpa hambatan birokratis maupun kendala lapangan.

    “Banjir ini bukan hanya menguji ketahanan infrastruktur, tetapi juga mengguncang solidaritas kemanusiaan kita. Setiap warga harus mendapatkan perlindungan. Setiap keluarga harus tersentuh bantuan. Tidak boleh ada satu pun yang terabaikan, ” ujarnya, didampingi Bupati Aceh Tamiang Armia Pahmi dan Kapolres AKBP Muliadi.

    Dari hasil peninjauan langsung, Kapolda menyampaikan keprihatinan yang mendalam. Sebanyak 90 persen wilayah Aceh Tamiang terendam, aktivitas sosial serta ekonomi lumpuh total, dan bahkan kantor pemerintahan, Kodim, serta Polres ikut terdampak.

    Melihat skala bencana yang bersifat ekstrem dan meluas, Kapolda Aceh segera mengajukan bantuan tambahan kepada Mabes Polri, termasuk pengerahan pasukan recovery serta permintaan helikopter angkut untuk mempercepat distribusi logistik—terutama makanan dan obat-obatan—ke kawasan-kawasan yang terisolir dan tidak dapat ditembus jalur darat.

    “Seluruh aktivitas ekonomi berhenti. Tidak ada pedagang, tidak ada pelayanan kebutuhan dasar, dan banyak wilayah benar-benar terputus. Kita membutuhkan dukungan pusat agar penanganan bencana ini dapat dilakukan secepat mungkin. Fokus kita satu: menyelamatkan masyarakat, ” tegasnya.

    Kapolda Aceh menegaskan bahwa Polri akan berdiri di garda terdepan, bersinergi penuh dengan pemerintah daerah dan TNI, untuk memastikan Aceh Tamiang segera bangkit dari bencana besar ini.

    Ciamis

    Ciamis

    Artikel Sebelumnya

    Polsek Panjalu Hadiri Upacara Peringatan...

    Artikel Berikutnya

    Kapolri Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Humanis, Polsek Cikoneng Polres Ciamis Monitoring Pengecoran Jalan Dusun Jalatrang
    Hadiri Penyuluhan ke Masyarakat Sirnabaya, Polsek Rajadesa Sampaikan Imbauan Kamtibmas
    Kapolri Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Aceh Tamiang Melalui Airdrop Akibat Lokasi Masih Terisolir
    Kapolri Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Aceh Tamiang Melalui Airdrop Akibat Lokasi Masih Terisolir
    Kapolda Aceh “Menerobos” Lumpur dan Banjir  tiba di Tamiang, pastikan penanganan banjir berjalan cepat dan terkoordinasi.
    Ketahanan Pangan, Polres Ciamis Ikut Tanam Jagung Bareng Warga Desa Raksabaya
    Polda Sumut Terima Bantuan Logistik Korban Bencana, Langsung Didistribusikan
    Polres Ciamis Gerak Cepat Tangani Kasus Curanmor di Pasar Imbanagara, Warga Apresiasi Respons Cepat Pamapta Polres Ciamis
    Polsek Cihaurbeuti Laksanakan Pengamanan Pertandingan Sepak Bola Persib Legend vs Unibox FC, Wujud Kehadiran Kepolisian dalam Menjaga Ketertiban Kegiatan Masyarakat
    Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat, Polsek Cipaku Pasang Barcode Propam Polri di Area Publik Ciamis
    Polsek Cihaurbeuti Gelar Sosialisasi Penerimaan Siswa Baru SMA Taruna Kemala Bhayangkara, Dorong Semangat Generasi Muda Berkarakter dan Disiplin
    Polres Ciamis Wujudkan Pelayanan Ramah, Cepat, Mudah, dan Anti Korupsi
    Polres Ciamis Gelar Sosialisasi Whistle Blower System dan SP4N Lapor untuk Tingkatkan Transparansi dan Akuntabilitas
    Pelayanan Masyarakat, Polsek Sukadana Polres Ciamis Bantu Anak Menyebrang di Area Sekolah
    Pelayanan Masyarakat, Samapta Polres Ciamis Bersiaga di Daerah Rawan Kemacetan Saat Pagi
    Polsek Sukadana Polres Ciamis Apel dan Binluh ke Anggota Saka Bhayangkara Kwaran Sukadana
    Polres Ciamis Gelar Sosialisasi Whistle Blower System dan SP4N Lapor untuk Tingkatkan Transparansi dan Akuntabilitas
    Humanis, Pasukan Patroli Roda 4 Polres Ciamis Datangi Obvit SPBU Nagrak
    Polsek Rancah Intensifkan Patroli Dialogis Siang Hari, Wujud Kepedulian Polri dalam Menjaga Keamanan dan Kenyamanan Warga
    Pelatihan Coaching Clinic Safety Riding dan Safety Driving, Dirgakkum Tingkatkan Kompetensi Profesionalisme dan Humanis Anggota PJR

    Ikuti Kami